Header Adsense [468 x 60]

Jumat, 26 November 2010

Batal Tanding, Chris Jhon akan Pensiun

Liputan6.com, Semarang: Batal bertarung dengan penantangnya Fernando David Saucedo dari Argentina, Chris John berniat gantung sarung tinju. "Dia (Chris John) sudah mengatakan kepada saya, kalau pertarungan ini batal, maka suami saya akan berhenti dari tinju," tutur Anna maria Megawati, istri Chris John, di Semarang, Jawa Tengah, Rabu (14/7). Menurut mantan atlet wushu Jateng itu, gantung sarung tinju merupakan langkah yang baik untuk suaminya.

Anna mengaku sudah mendapat kabar dari Chris John soal pembatalan pertarungan mempertahankan gelar Super Champions kelas bulu versi World Boxing Association ata WBA. Bahkan, mantan promotor suaminya, Zaenal Thayeb, telah mengabarinya tadi pagi. "Chris John baru saja telepon saya kalau pertarungan itu batal. Bahkan, pagi harinya Pak Zaenal juga mengatakan hal yang sama," ucap Anna.

Soal cedera yang didapat Chris John saat berlatih dengan sparing partner, Anna membenarkan. Bahkan, Senin silam, petinju asal Banjarnegara tersebut sempat pulang ke Semarang dan mengatakan dirinya tengah sakit. Ketika tersengggol (tidak sengaja), kata Anna, Chris John sempat merasakan sakit.

Chris John sendiri sempat pergi ke rumah sakit. "Tapi saya tidak tahu rumah sakit mana," ucap Anna. Menurut Anna, cedera yang didapat suaminya mungkin peringatan dari Tuhan. "Saya merasa bersyukur kalau Tuhan masih memberi peringatan pada suami saya," ujar Anna.

Seperti diberitakan sebelumnya, Chris John rencananya bertarung melawan penantang peringkat 15, Fernando Saucedo, di Ballroom Pacific Place Hotel Ritz-Carlton, Jakarta, 26 Juli mendatang. Tetapi, pertarungan itu batal lantaran Chris John cedera akibat terkena pukulan lawan latih tandingnya juara nasional kelas ringan, Roy Tuamanihuruk, beberapa hari silam. "Setelah dirontgen di klinik dekat Hotel Sahid, tadi pagi, baru kami tahu kalau tulang iganya retak," jelas Wakil Manajer Chris John Management, Toni Pranata, di Jakarta, petang tadi.

Kendati demikian, pembatalan resmi pertarungan Chris John melawan Fernando Saucedo akan disampaikan beberapa hari mendatang. "Kami tunggu kedatangan Pak Hendropriyono sebagai promotor untuk mengumumkannya secara resmi. Pak Hendro saat ini sedang ke luar kota," kata Toni.(BOG/Ant)

Jumat, 12 November 2010

Ducati Terkesan dengan Rossi

Valencia - Valentino Rossi memang mencatat hasil kurang memuaskan di hari pertama tes MotoGP di Valencia. Namun bagi Ducati ada hal lain yang lebih mengesankan dibanding hasil. Apa itu?

Dalam sesi tes yang berakhir Selasa (9/11/2010) petang waktu setempat, Rossi hanya finis di urutan kesepuluh. Memang apa yang didapatkan oleh The Doctor tidak memuaskan. Terlepas dari hasil akhir yang didapatkan, Ducati tetap terkesan terhadap pembalap anyar-nya tersebut.

"Hal utama yang membuat saya benar-benar terkesan hari ini adalah umpan balik yang positif dari Vale dan juga kapasitas analisis-nya," ujar general director Ducati Filippo Preziosi seperti dikutip dari situs resmi MotoGP.

"Hari ini dia menjajal mesin versi 'big bang' dalam setting standar, selanjutnya dia modifikasi selangkah demi selangkah untuk menyesuaikan dengan gaya membalapnya. Komentar pertama Rossi adalah positif terkait dengan kekuatan mesin, dan selanjutnya ia memberikan beberapa detil teknis yang menurut saya impresif."

Rossi mengawali tes dengan mesin versi "big bang". Kemudian memasuki akhir sesi Vale menggunakan versi "screamer". Preziosi mengatakan bahwa timnya tengah melakukan analisis lebih lanjut untuk menentukan mesin apa yang cocok dengan juara dunia tujuh kali kelas 500cc/MotoGP itu.

"Kami akan melakukan analisis lebih lanjut di antara dua mesin tersebut esok hari, karena keduanya memberikan daya dengan cara yang sangat berbeda. Big bang memiliki regular power curve lebih baik, sementara screamer lebih agresif dan juga lebih kuat," tukas Preziosi.

Senin, 08 November 2010

Sesi kualfikasi F1

INTERLAGOS, KOMPAS.COM - Kejutan besar terjadi dalam sesi kualfikasi F1 Brasil di sirkuit Interlagos, Sabtu (Minggu dini hari di Indonesia). Di luar dugaan Nico Hulkenberg dari tim Williams berhasil menempatkan diri start paling depan dalam balapan penutup dan sekaligus penentu juara dunia.

Pebalap asal Jerman itu mematahkan waktu para pebalap seniornya yang rata-rata mencatat waktu 1 menit 15 detik berhasil dipertajamnya menjadi 1:14,470 detik. Hasil itu dibuatnya dalam masa injury time dan mempertajam rekor tercepatnya sendiri yang sebelumnya dibuat 1:15,462 detik.

Komentator F1 sampai mengucapkan "amazing young German takes pole position for tommorow's Brazilian Grand Prix". Dirinya tercatat pebalap termuda keenam berhasil menempati posisi start terdepan. Setelah sebelumnya dibuat oleh Vettel,Alonso, Barrichello, Hamilton dan Andrea de Cesaris.

Di belakang pebalap Williams itu adalah Vettel dan Webber. Tampaknya, calon juara dunia Alonso harus melakukan start yang baik dengan berada di urutan ke lima. Paling tidak, dirinya harus berada di depan kedua pebalap Red Bull.

Kualifikasi 1 (Q1) : Gerimis
Banyak pebalap memilih ban  INTERMEDIATE lantaran kondisi yang masih basah akibat hujan sebelumnya. Bahkan ketika sisa waktu tinggal tiga menit, gerimis ringan mulai turun.

Dua mobil Red Bull yang sudah mencatat waktu terbaik dengan hasil 1 menit 19,025 dan Vettel 1:19,160 memilih untuk mendekam di pit. Sementara Hamilton mengeluhkan daya cengkeram bagian belakang kurang.

Di luar dugaan, Alonso di masa injury time berhasil mempertajam waktu Webber menjadi 1:18,897 detik. Sementara rekan setimnya, Massa berada di urutan ke lima.
Beritabola.com London - Musim panas lalu Ashley Cole sempat dikaitkan dengan Real Madrid. Tapi Carlo Ancelotti sudah membantu Cole dalam membulatkan keputusan untuk tetap di Chelsea.

Awal tahun ini Cole dibombardir dengan pemberitaan seputar kehidupan pribadinya. Kompetisi berbeda pun tak ayal muncul menjadi wacana agar bek Inggris itu bisa membuat awal baru yang segar.

Fakta bahwa Jose Mourinho, yang pernah menukangi Chelsea dan masih menjadi ikon tersendiri dalam sejarah klub itu, sudah resmi menukangi Real Madrid usai berpisah dari Inter Milan, kian mengencangkan isu.

Walhasil, Cole pun dispekulasikan bakal ikut hijrah untuk bereuni dengan Mourinho kendati masih dikontrak Chelsea sampai dengan 2013 mendatang.

Untung buat Chelsea, Ancelotti selaku manajer bertindak cepat. Tak mau spekulasi berkepanjangan dan melahirkan riak-riak ketidakharmonisan, ia pun turun tangan langsung untuk membujuk Cole sampai akhirnya pemain berusia 29 tahun itu memutuskan tetap di Stamford Bridge.

"Aku pikir pergi tidak pernah benar-benar jadi opsi nyata. Memang pada satu waktu aku sempat berpikir perlu untuk meninggalkan Inggris," aku Cole kepada Sky Sports.

"Tapi kemudian aku duduk bersama manajer dan ia menegaskan kalau aku takkan dilepas ke mana-mana, jadi itulah akhirnya. Aku masih punya sisa kontrak tiga tahun lagi, dan jika aku masih bugar dan tampil baik, aku harap bisa menyelesaikan kontrak itu di sini, dan semoga saja seraya memenangi lebih banyak trofi lagi," lugasnya.

Madrid dan Man Utd Incar Falcao

Dua klub raksasa Eropa, Real Madrid dan Manchester United, punya incaran baru. Dia adalah striker berbakat asal Kolombia, Radamel Falcao Garcia.
Minat besar Madrid dan MU untuk meminang striker River Plate itu diakui oleh agen Falcao, Nestor Sivori. “Dia telah diikuti oleh kedua klub. Memang belum ada hasil konkrit, tapi jika saatnya tepat kami akan menganalisa semua kemungkinan,” kata Sivori dilansir Goal, Rabu (2/7/2008).
Selain keseriusan dari kedua klub raksasa itu, keinginan kuat dari Falcao untuk mencoba peruntungan di Eropa, juga diprediksi bakal memperlancar rencana Falcao angkat kaki dari River.
Menurut isu terhangat media-media Argentina, kepergian Falcao ke Madrid atau Man Utd hanya tinggal menunggu waktu.
“Saya tersanjung dengan adanya ketertarikan ini, karena pasti akan membuat River terus berkembang,” jelas Falcao.
“Namun saya belum menerima tawaran dari klub manapun. Untuk saat ini saya masih akan tetap bersama River Plate,” tutup bomber berusia 22 tahun itu.

http://beritabola.dagdigdug.com/madrid-dan-man-utd-incar-falcao/

Lorenzo Pecahkan Rekor

VALENCIA - Bukan hanya mendapatkan gelar juara musim ini, tapi Jorge Lorenzo juga berhasil memecahkan rekor Valentino Rossi di musim ini.

GP Valencia musim ini, tentunya mempunyai kesan yang mendalam untuk pembalap asal Spanyol itu. Pasalnya, balapan di negara asalnya Lorenzo mampu menutup seri balapan final ini dengan mencatatkan kemenangan.

Bukan hanya itu, Lorenzo berhasil memecahkan rekor karena berhasil membukukan sembilan kali kemenangan dan mengantongi 383 poin. Rekor sebelumnya dipegang oleh Rossi. Rekan setimnya itu menorehkan 373 poin ketika menyabet gelar juara di tahun 2008.

“Saya seperti berada di atas awan. Saya merasa lebih emosional daripada ketika saya memenangkan juara di Malaysia. Ini balapan yang akan saya ingat di sepanjang hidup saya” ujarnya kepada Spanish state television, Selasa (8/11/2010).

“Namun setelah menjalani balapan yang menggila. Mengalami masalah di setiap masalah lap dan perjuangan ini begitu sangat bernilai karena saya berhasil memenangkan balapan di sini (Valencia) di depan para pengegmar,” tandasnya.

Juara Bertahan Jadi Korban Kebangkitan

Juara Bertahan Jadi Korban Kebangkitan


Dengan bermodalkan kemenangan tiga kali berturut-turut (dua di liga premier dan satu di Liga UEFA Eropa) The Reds seperti mendapatkan suntikan semangat tersendiri dalam laga ini. Mereka bermain seperti layaknya tim Inggris yang memainkan permainan kick and rush, dan terus mengajak Chelsea untuk selalu berlari.
Tampil terus menekan, Liverpool pun akhirnya mampu unggul terlebih dahulu. Fernando Torres berhasil memanfaatkan umpan through pass lambung yang melewati John Terry dan Ashley Cole dari pemain sayap Belanda yang baru saja sembuh dari cedera, Dirk Kuyt. Dengan sekali kontrol, El Nino berhasil mengarahkan bola ke sudut tiang jauh dari gawang Petr Cech, dan mengubah skor menjadi 1-0 di menit ke 11.
Tidak adanya Michael Essien seolah membuat lini tengah Chelsea mati. Terlihat John Mikel Obi dan Ramirez belum padu dan sering melakukan miss communication. Selain itu, tanpa adanya Didier Drogba juga membuat lini depan tim juara bertahan ini seolah tumpul.
Saat Chelsea berusaha bangkit untuk keluar menyerang dan menciptakan peluang, Torres malah mengejutkan tamu mereka ini dengan golnya semenit sebelum babak pertama usai. Umpan Raul Meireles berhasil pemain Spanyol ini manfaatkan dengan baik, usai mengecoh Branislav Ivanovic ia berhasil mengarahkan bola ke sudut kiri gawang Chelsea. Petr Cech yang pandangannya terhalang Terry dan Ivanovic hanya mampu memandangi bola tersebut, dan membuat babak pertama ditutup dengan skor 2-0.
Babak ke dua dimulai, Carlo Ancelotti menurunkan senjatanya, Didier Drogba, demi mengejar ketertinggalan mereka. Namun demikian, semangat The Reds yang menyala membuat The Blues tak kunjung mendapatkan peluang.
Chelsea baru mendapatkan peluang di menit ke 60 melalui tendangan keras kaki kiri Drogba yang masih bisa diantisipasi Reina. Menit 85 juara bertahan ini juga mendapatkan peluang melalui tendangan keras Nicolas Anelka yang gagal ditepis dengan baik oleh Pepe Reina. Sayang bola pantulan dari Reina tadi masih membentur mistar gawang tuan rumah.
Liverpool hampir saja menutup laga dengan skor 3-0, melalui Maxi Rodriguez di injury time babak ke dua. Ia yang tinggal berhadapan dengan Cech gagal memanfaatkan peluang emas tersebut, dan skor 2-0 tetap bertahan hingga wasit Howard Webb meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan.
Dengan kemenangan dan kebangkitan ini, The Reds lagi-lagi berhasil naik dan memperbaiki posisi mereka di klasemen. Tambahan tiga angka tersebut membuat mereka naik 4 tingkat ke peringkat 9. Sementara juara bertahan Chelsea, meski kalah, mereka tetap berada di puncak klasemen. Namun posisi mereka menjadi tidak aman, karena hanya selisih dua angka saja dengan Manchester United.
 
NEWS SPORT | © 2010 by DheTemplate.com | Supported by Promotions And Coupons Shopping & WordPress Theme 2 Blog